Jumat, 14 Oktober 2011

Peran Perguruan Tinggi dalam Pendidikan Lingkungan Hidup di Indonesia



Peran Perguruan Tinggi dalam Pendidikan Lingkungan Hidup di Indonesia

Tridarma Perguruan Tinggi adalah istilah yang populer digunakan untuk tiga kewajiban universitas di Indonesia, yaitu,''Pendidikan, Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat ". Peran universitas dalam gerakan pendidikan lingkungan di Indonesia dapat dilihat dari perspektif ini. Berbagai perguruan tinggi di Indonesia, negara dan swasta, baik fakultas / lembaga pendidikan atau tidak, telah melibatkan diri secara aktif dalam pengembangan pendidikan lingkungan. Universitas Gadjah Mada (UGM), Universitas Indonesia (UI), Institut Pertanian Bogor (IPB) dan bagian-bagian pembentuk Institut Keguruan dan Ilmu Pendidikan (IKIP), seperti Universitas Negeri Jakarta, Universitas Negeri Yogyakarta , dan Universitas Negeri Malang, adalah contoh dari universitas yang dipelopori heve program pendidikan lingkungan dan kegiatan di tingkat pendidikan tersier
 
Gerakan pendidikan lingkungan dan universitas tidak dapat dipisahkan. Bahkan, perguruan tinggi memiliki peran penting dalam memulai gerakan pendidikan lingkungan di Indonesia. Terutama pada 1970-an dan 80-an, universitas adalah sebagian dari beberapa gerbang utama bagi lingkungan tingkat internasional ilmu pengetahuan dan teknologi, terima kasih kepada staf pengajar yang kembali dari belajar di luar negeri. Meskipun staf pengajar di universitas yang tidak melaksanakan langsung agen, diskusi mereka telah mendorong perkembangan berbagai kegiatan pendidikan lingkungan. Selain itu, penting untuk dicatat beberapa peranan dari berbagai lembaga swadaya masyarakat (LSM), seperti Forum Indonesia untuk Lingkungan Hidup (Walhi), Klub Indonesia Hijau (KIH), dan lain-lain, yang merangsang kegiatan-kegiatan pendidikan lingkungan di kalangan mahasiswa berhubungan dengan lingkungan fakultas. Sejumlah besar aktivis lingkungan dan kegiatan pendidikan lingkungan berasal dari dan dilaksanakan di universitas besar di Indonesia pada waktu itu, terutama di Jawa. 
Banyak orang yang terlibat dalam isu-isu lingkungan dan pendidikan lingkungan telah bekerja dalam bidang ini. Karena mereka belajar di universitas.
 Dari perspektif yang berbeda, universitas 'tiga kewajiban (Tridarma Perguruan Tinggi) telah diwujudkan melalui upaya yang dilakukan staf universitas teluk untuk isu-isu lingkungan, khususnya pendidikan lingkungan hidup. Beberapa universitas mulai menyediakan kursus yang berkaitan dengan pendidikan lingkungan dalam program-program sarjana dan pascasarjana, baik sebagai program studi yang dipilih atau sebagai mata kuliah wajib. Hal ini telah mengakibatkan berbagai program termasuk kegiatan penelitian dan pengabdian masyarakat oleh mahasiswa dan kuliah. 
Makalah ini meninjau peranan universitas dalam pengembangan program pendidikan lingkungan dan kegiatan di Indonesia. 


Tidak ada komentar:

Posting Komentar